PKS Minta Pemerintah Periksa Pertalite Yang Diduga Lebih Boros

Jakarta (28/9) – Menyusul banyaknya kabar BBM Pertalite yang lebih cepat habis setelah harganya dinaikkan, anggota Komisi VII DPR RI, Mulyanto minta Pemerintah segera ambil tindakan.

Menurutnya, Pemerintah dan BPH Migas harus segera memeriksa kualitas BBM yang dikeluhkan tersebut agar menjadi jelas. Pemerintah harus dapat menjelaskan secara objektif kualitas BBM Pertalite saat ini. Bila perlu menggandeng penilai (assesor) pihak ketiga untuk menjaga objektifitas pemeriksaan kualitas BBM tersebut.

“Pemeriksaan dan klarifikasi Ini penting dilakukan Pemerintah agar persoalan ini menjadi jelas bagi masyarakat. Tugas Kementeriaan ESDM dan khususnya BPH Migas, kan mengawasi penyediaan dan distribusi migas.Tugas ini harus dijalankan dengan baik untuk melindungi masyarakat dan membuat tentram mereka,” kata Mulyanto.

Mulyanto mengaku banyak mendapat laporan dari masyarakat terkait masalah ini. Dalam beberapa kali kunjungan ke daerah pemilihan di wilayah Tangerang Raya, Mulyanto menerima keluhan warga terkait BBM Pertalite yang terasa lebih cepat habis.

Umumnya masyarakat yang mengeluh berprofesi sebagai tukang ojek online. Mereka merasa sejak harga BBM Pertalite dinaikkan, kualitasnya menurun karena lekas habis.

Padahal sebelumnya, dengan jumlah liter yang sama para pekerja di sektor informal tersebut merasa dapat menempuh perjalanan lebih banyak.

Berita Pak MUL lainnya

https://www.google.com/amp/s/amp.suara.com/bisnis/2022/09/28/122706/politisi-pks-minta-pemerintah-evaluasi-program-listrik-35-ribu-mw

Total Views: 1888 ,
Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram
Print

|| RILIS TERBARU

DPR: Waktunya BRIN Kembali Ke Khittoh

Jakarta (22/9) – Anggota Komisi VII DPR RI, Mulyanto, mengapresiasi sikap kritis peneliti BRIN terhadap kasus dugaan penyalagunaan data intelijen oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

© Copyrights DR. H. Mulyanto, M.Eng